Bagian I
1.
Jelaskan
pengertian etika !
Etika adalah sesuatu di mana dan bagaimana cabang utama filsafat yang
mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan
penilaian moral.Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti
benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.Etika dimulai bila
manusia merefleksikan unsur-unsur etis dalam pendapat-pendapat spontan kita.
Kebutuhan akan refleksi itu akan kita rasakan, antara lain karena
pendapat etis kita tidak jarang berbeda dengan pendapat orang lain.Untuk itulah
diperlukan etika, yaitu untuk mencari tahu apa yang seharusnya dilakukan oleh
manusia.Secara metodologis, tidak setiap hal menilai perbuatan dapat dikatakan
sebagai etika.
Etika memerlukan sikap kritis, metodis, dan sistematis dalam melakukan
refleksi.Karena itulah etika merupakan suatu ilmu. Sebagai suatu ilmu, objek
dari etika adalah tingkah laku manusia. Akan tetapi berbeda dengan ilmu-ilmu
lain yang meneliti juga tingkah laku manusia, etika memiliki sudut pandang
normatif. Maksudnya etika melihat dari sudut baik dan buruk terhadap perbuatan
manusia
2.
Kesulitan
pokok etika deontologis Kant
Etika teleologi adalah pertimbangan moral akan baik buruknya suatu tindakan dilakukan, teleologi mengerti
benar mana yang benar, dan mana yang salah, tetapi itu bukan ukuran yang terakhir
dan yang lebih penting adalah tujuan dan akibat, betapapun salahnya sebuah
tindakan menurut hukum, tetapi jika itu bertujuan dan berakibat baik, maka
tindakan itu dinilai baik.
Aliran – aliran teleologi :
- Egoisme Etis yaitu
bahwa tindakan dari setiap orang pada dasarnya bertujuan untuk mengejar pribadi
dan memajukan dirinya sendiri.
- Utilitarianisme yaitu
suatu perbuatan adalah baik jika membawa manfaat, tapi manfaat itu harus
menyangkut bukan saja satu dua orang
melainkan masyarakat sebagai keseluruhan.
3.
Jelaskan
pengertian etika teleologi dan aliran – aliran yang ada dalam teori tersebut !
Etika teleologi justru mengukur baik buruknya suatu tindakan berdasarkan
tujuan yang mau dicapai dengan tindakan itu, atau berdasarkan akibat yang
ditimbulkan oleh tindakan itu. Suatu tindakan dinilai baik, kalau bertujuan
mencapai sesuatu yang baik, atau kalau akibat yang ditimbulkannya baik dan
berguna. Atas dasar ini, dapat dikatakan bahwa etika teleologi lebih
situasional, karena tujuan dan akibat suatu tindakan bisa sangat tergantung
pada situasi khusus tertentu. Karena itu, setiap norma dan kewajiban moral
tidak bisa berlaku begitu saja dalam setiap situasi sebagaimana dimaksudkan
Kant.
·
Dua aliran
etika teleologi :
Egoisme Etis
Utilitarianisme
Egoisme Etis
Inti pandangan egoisme adalah bahwa tindakan dari setiap orang pada
dasarnya bertujuan untuk mengejar pribadi dan memajukan dirinya sendiri.
Utilitarianisme
Berasal dari bahasa latin utilis yang berarti “bermanfaat”.
Menurut teori ini suatu perbuatan adalah baik jika membawa manfaat, tapi
manfaat itu harus menyangkut bukan saja satu dua orang melainkan masyarakat
sebagai keseluruhan.
Contoh : kewajiban untuk menepati janji
4.
Apa
yang dimaksud dengan profesi? Apakah perbedaan profesi dengan hoby? Dan sebutkan
ciri – ciri profesi !
Pengertian Profesi dan Profesional menurut DE GEORGE, profesi adalah
pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup
dan yang mengandalkan suatu keahlian.
CIRI-CIRI PROFESI :
Secara umum ada beberapa ciri atau sifat yang
selalu melekat pada profesi, yaitu :
·
Adanya
pengetahuan khusus, yang biasanya keahlian dan keterampilan ini dimiliki berkat
pendidikan, pelatihan dan pengalaman yang bertahun-tahun.
·
Adanya kaidah
dan standar moral yang sangat tinggi. Hal ini biasanya setiap pelaku profesi
mendasarkan kegiatannya pada kode etik profesi.
·
Mengabdi pada
kepentingan masyarakat, artinya setiap pelaksana profesi harus meletakkan
kepentingan pribadi di bawah kepentingan masyarakat.
·
Ada izin
khusus untuk menjalankan suatu profesi. Setiap profesi akan selalu berkaitan
dengan kepentingan masyarakat, dimana nilai-nilai kemanusiaan berupa
keselamatan, keamanan, kelangsungan hidup dan sebagainya, maka untuk
menjalankan suatu profesi harus terlebih dahulu ada izin khusus.
·
Kaum
profesional biasanya menjadi anggota dari suatu profesi.
·
Profesi
berbeda dengan hobi yang bisa dilakukan kapan saja saat senggang dan keinginan
untuk melakukan muncul, tetapi profesi lebih fokus dan memiliki tanggung jawab
yang besar dan sepenuhnya atas profesi yang dimiliki, sebab akan berdampak pada
berbagai pihak bersangkutan yang ada di sekitarnya apabila tidak dilakukan
dengan baik dan secara benar.
5.
Sebutkan
dan jelaskan, argument yang menentang dan mendukung mitos bisnis amoral !
Mitos Bisnis Amoral : Sebagian besar pendapat mengatakan bahwa bisnis
dengan moral tidak ada hubungannya sama sekali, etika sangat bertentantangan
dengan bisnis dan membuat pelaku bisnis kalah dalam persaingan bisnis,
karenanya pelaku bisnis tidak diwajibkan mentaati norma, nilai moral, dan
aturan-aturan yang berlaku dalam lingkungan bisnis perusahaan.
Hal ini yang menyebabkan pendapat diatas belum tentu benar, bahkan
sebagian besar pendapat lain mengatakan bahwa bisnis dengan moralitas memiliki
hubungan yang sangat erat, etika harus dipraktekkan langsung dengan kegiatan
bisnis dan membuat perusahaan bisa bersaing secara sehat karena memegang
komitmen, prinsip yang terpercaya terhadap kode etis, norma, nilai moral, dan
aturan-aturan yang dianggap baik dan berlaku dalam lingkungan bisnis
perusahaan. Sebelum bisnis dijalankan, perusahaan – perusahaan wajib memenuhi
persyaratan secara legal sesuai dengan dasar hukum dan aturan yang berlaku,
tetapi apakah bisnis dapat diterima secara moral.
Bagian II
Kasus I
JAMU CHINA : 19 Merek Mengandung Bahan Kimia Obat Berbahaya
Masalah etika bisnis yang timbul dari jamu china diatas adalah terjadi
pelanggaran etika bisnis terhadap prinsip pertanggung jawaban , karena dalam
kasus 19 merek jamu china mengandung bahan kimia obat berbahaya dari sisi
bisnis memang sangat menjanjikan karena bisa menjanjikan untuk sembuh cepat ,
akan tetapi efek lain dari bahan kimia yang berbahaya akan tidak bisa
dipetanggungjawabkan oleh importIr dari jamu china tersebut.tapi di
sisi lain bisa dikatakan BPOM kecolongan , mengapa jamu yang mengandung bahan
kimia obat berbahaya bisa masuk dan dijual bebas di Indonesia , oleh sebab itu
etika bisnis terhadap prinsip pertanggung jawaban harus lebih di focuskan untuk
awareness nya , baik dari sisi pelaku bisnis maupun aparatur Negara.
Kasus III
1.iya..mr,Thomas tidak mengindahkan isu yang ada atau yang
terjadi di perusahaannya karena kendala dan akibatnya kepada keuntungan
operasional pada perusahaan...
2.iya..mr.Thomas membenarkan dan menyatakan bahwa
perusahaannya atau perusahaan ABC selalu memaksimalkan laba yang sudah terjadi
di perusahaannya…
3.untuk mendiskriminasikan wanita dan diarea mana ? untuk
mendiskriminasikan itu iya Karena sebagian besar karyawan perusahaannya itu
adalah para cowok/laki-laki kalaupun ada cewek pasti di taruk diarea pengganti
(kurang penting) atau ditaru diarea pengetikan atau administrasi bagian arsip
4. yang menjadi potensi biaya dalam perusahaan akibat
tindakan mr.thomas adalah : pembiyaan yang besar pada karyawan pria dan
kurangnya kebersihan pada perusahaan tersebut , dan kurangnya tempat untuk
mengelola keluhan yang ada…
Kasus IV
Ada Karena Bajakan
Masalah etika bisnis yang timbul dari pemalsuan merek diatas adalah
terjadi pelanggaran etika bisnis terhadap prinsip hokum , karena dalam kasus
ada karena bajakan disisi lain user sangat di untungkan untuk memakai
merek dagang terkenal dengan harga yang murah , tetapi dari sisi hak paten
perusahaan mempunyai merek dagang asli sangat merugi , dalam kasus ini pihak
pemilik merek dagang asli bisa menuntut di jalur hokum baik pada pemalsu merek
ataupun user merek dagang palsu tersebut.